Zaman Edan: [Media_Nusantara] Re: #sastra-pembebasan# Re: [nasional-list] Habil Marati Tersangka Rencana Bunuh 4 Tokoh Pernah di PSSI

Selasa, 11 Juni 2019

[Media_Nusantara] Re: #sastra-pembebasan# Re: [nasional-list] Habil Marati Tersangka Rencana Bunuh 4 Tokoh Pernah di PSSI

RALAT :

Mohon Maaf atas kesilapan dan kesalahan teknis ( Salah Tik ) Ketidaklengkapan dalam Penulisan Berita ini. Dan untuk Tidak menimbulkan Salah Paham dan Menempatkan kembali Masalahnya pada tempatnya yang sebenarnya , maka perkenankanlah saya untuk Mengirim Ulang Tulisan ini dan sekaligus Mohon agar Para Pembaca dan atau Penerima Posting dibawah ini , juga dapat sekaligus MENGHAPUS ATAU '' DELETE'' POSTING YANG SEBELUMNYA dimana terdapat Kesalahan teknis yang dimaksud tsb diatas.

POSTING tertulis dibawah ini ( yang terlampir di bawah Garis ini) adalah TULISAN YANG SUDAH DIRALAT DAN DIBETULKAN dan atau seharusnya dilengkapi dan ditulis-lengkapi serta ditandai dengan Huruf Miring berwarna Biru ) .

TERIMA KASIH BANYAK saya haturkan atas Perhatian dan Pengertian Anda semua,

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Aneh juga yaahhh... cukup Banyak sementara sosok MANUSIA yang diberi gelar atau bahkan menyatakan dirinya sebagai HABIB dan atau Ustadz .... yang kemudian ternyata tak lebih sering tampil sebagai para PREMAN BURONAN HUKUM[KRIMINAL] atau Provokator se-mata ...( yg kita ketahui dan sering ditampilkan di Media ....., dan Tak Jarang kita baca tentang sepak terjang dari sementara Oknum atau Sosok terkait misalnya > Sang Habib Ajaib - Mohammad Rizieq, Ustad Somad yang khotbahnya Provokative dan yg terakhir ini

( Salah Tik - Bukan Habib Marati )...melainkan HABIL MARATI dan entah Siapa lagi atau Nama Habib yang mana lagi yang menuruti Sosok M.Rizieq ........ )

Note:

>> Barang Kodian atau Bahkan Barang2 Palsu pun banyak terdapat di Pasaran Barang2 Murahan di negeri ini , yang menyandang Merk 2 terkenal seperti Dior, Yief Sant Loran , Guci, Livton, Versage, Boss, Guess, dll..... maka nampak- nya tak ada pula Beda nya dengan Pasaran Gelar2 Palsu dan Murahan dari kalangan 2 tertentu di Pasaran Dalam negeri ini....

>> Korban Masal terbesar setelah Perang dunia adalah KORBAN ILUSI .............. sedangkan Mister Ilusionis (Master Illusionist ) adalah Si Pandai Pencipta Image ( Hayalan) yang menguasai Cara untuk menciptakan suatu KEAJAIBAN SEMU yang menjerumuskan Penontonnya atau Publik kedalam ILUSINYA SENDIRI........ bahwa atau seolah itu semua adalah SUATU KEAJAIBAN yang NYATA .....

>> Sedangkan bedanya antara Master Illusionist dan Publiknya iyalah , bahwa SANG MASTER tidak hanya menunjukkan Keahliannya yang terlatih > (Menciptakan Image dan Ilusi ) ,.....namun DI LAIN SISI .., Sang MASTER pun sebenarnya LANGSUNG TAK LANGSUNG Menantang dan Menawarkan serta hanya Merangsang Publik (yang kritis ) untuk BERPIKIR dan menanyakan pada dirinya sendiri : HOW COME..? atau HOW COULD IT HAPPEN TO .... ( dan Tidak sekedar hanya tercengang dengan mulut ternganga.. dan dengan mata tertutup sambil terbenam dalam Ilusinya sendiri...... Bagaimana Hebatnya Keajaiban yang dilihatnya dan yang dipentaskan oleh sang Master Illusionist tsb....

..Salam mujizat.... , Mrc.

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

POSTING YANG TERDAHULU yang Saya anggap tak berlaku lagi dan perlu dihapus ,karena banyak Kesalahan teknis .

On Tue, 11 Jun 2019 at 14:50, Marco 45665 comoprima45@gmail.com [sastra-pembebasan] <sastra-pembebasan@yahoogroups.com> wrote:

..Salam mujizat.... , Mrc.

Bez virů. www.avast.com

On Tue, 11 Jun 2019 at 11:59, Sunny ambon ilmesengero@gmail.com [nasional-list] <nasional-list@yahoogroups.com> wrote:

Mau main bunuh, karena ditinggalkan cinta? hehehehahahaha

https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20190611153134-142-402451/habil-marati-tersangka-rencana-bunuh-4-tokoh-pernah-di-pssi?utm_source=notifikasi&utm_campaign=browser&utm_medium=desktop

Habil Marati Tersangka Rencana Bunuh 4 Tokoh Pernah di PSSI

CNN Indonesia | Selasa, 11/06/2019 16:30 WIB

Bagikan :

Habil Marati (kanan, kemeja putih), tersangka rencana pembunuhan empat tokoh pernah aktif di PSSI. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi telah mengumumkan sejumlah tersangka yang diduga terlibat rencana pembunuhan empat tokoh nasional.

Di antara tersangka itu, mencuat sosok yang pernah berkecimpung di lingkungan PSSI, terutama di Timnas Indonesia, yakni Habil Marati. Dia merupakan eks manajer Timnas Indonesia di Piala AFF 2012 dan mantan pengurus Badan Tim Nasional (BTN) PSSI.

Dalam konferensi pers yang disampaikan Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Muhammad Iqbal, Selasa (11/6), mengumumkan total delapan tersangka rencana pembunuhan empat tokoh nasional. Mereka berperan sebagai eksekutor hingga penyandang dana.

Dari delapan tersangka itu, polisi membeberkan nama Habil Marati alias HM sebagai salah satu tersangka terkait penyedia senjata api yang diduga akan dijadikan senjata untuk mengeksekusi.

Lihat juga:

Fan Mengaku Dibayar Rekam Aksi Kinsey di Laga Liverpool

Habil diduga memberikan uang sebesar Rp150 juta kepada tersangka berinisial KZ untuk membeli senjata api.

Habil Marati (kedua dari kiri) disebut sebagai salah satu tersangka rencana pembunuhan empat tokoh. (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan itu juga diduga memberikan uang sebesar Rp60 juta kepada tersangka HK sebagai biaya operasional pembelian senjata api sebagai bagian dari rencana pembunuhan tersebut.

Lihat juga:

Jadwal Siaran Langsung Yordania vs Timnas Indonesia

Mantan anggota DPR RI itu pernah menjabat di posisi penting di Timnas Indonesia, saat PSSI dipimpin oleh Djohar Arifin Husin. Habil tercatat pernah memanajeri Timnas Indonesia yang berlaga di Piala AFF 2012. Namun, kariernya terbilang singkat di posisi tersebut waktu itu.

Habil dicopot dari posisinya oleh Koordinator Timnas Indonesia saat itu, Bob Hippy, pada 5 Desember 2012, setelah Timnas Indonesia terhenti di fase penyisihan grup Piala AFF 2012.

Setelah itu, Habil ikut diajak Ketua BTN (Badan Tim Nasional) saat itu, Isran Noor, untuk kembali mengurusi Timnas Indonesia. Namanya ikut terlempar dari BTN pada April 2013 setelah terjadi konflik internal di badan di bawah PSSI itu.

Konflik terjadi setelah Komite Eksekutif (Exco) PSSI kala itu mengangkat La Nyalla Mattalitti sebagai Ketua BTN yang kemudian diangkat menjadi Ketua Umum PSSI.

Sejak 2013, Habil diketahui tidak pernah lagi terlibat di Timnas Indonesia maupun di kepengurusan PSSI. (bac/vws)

Bez virů. www.avast.com