Kamis, 25 Desember 2014

[jurnal-indonesia] Kompensasi Bukan Jalan Keluar Konflik Agraria

Kompensasi Bukan Jalan Keluar Konflik Agraria

Kamis, 25 Desember 2014
JAKARTA- Kompensasi ekonomi yang selalu ditawarkan pemerintah bagi berbagai kasus dan konflik agraria bukanlah jalan keluar  bagi berbagai persoalan dan konflik agraria yang terjadi selama ini. Sehingga pemerintah selalu menemukan jalan buntu pada setiap perlawanan rakyat tani yang mempertahankan tanah yang dirampas. Hal ini ditegaskan oleh Ketua Umum Serikat Tani Nasional (STN) Yoris Sindhu Sunarjan.

"Konflik agraria yang berlarut-larut ini terjadi karena sudut pandang negara yang masih melihat penyelesaian kasus agraria hanya pada sebatas kompensasi ekonomis semata. Tidak diikuti oleh kajian yang berlandaskan pada keadilan sosial dan kemanusiaan yang adil dan beradab," tegasnya kepada Bergelora.com seusai diskusi bersama aktivis tani Eva Bande di tenda suku anak dalam yang menginap di Komnasham, Jakarta, Rabu (24/12).

Baca Lengkap:
http://www.bergelora.com/nasional/politik-indonesia/1562-kompensasi-bukan-jalan-keluar-konflik-agraria.html
Sent from my BlackBerry® via Smartfren EVDO Network

------------------------------------

------------------------------------


------------------------------------

Yahoo Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/jurnal-indonesia/

<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/jurnal-indonesia/join
(Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
jurnal-indonesia-digest@yahoogroups.com
jurnal-indonesia-fullfeatured@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
jurnal-indonesia-unsubscribe@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo Groups is subject to:
https://info.yahoo.com/legal/us/yahoo/utos/terms/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar