Zaman Edan: [Media_Nusantara] Re: [nasional-list] Mahasiswa/Pemuda Relawan NKRI bagikan makanan ke polisi di Thamrin

Minggu, 26 Mei 2019

[Media_Nusantara] Re: [nasional-list] Mahasiswa/Pemuda Relawan NKRI bagikan makanan ke polisi di Thamrin

... JITU . Mahasiswa/Pemuda memang harus bisa dan sanggup BERPIKIR POSITIF & SEHAT ( apalagi jika Mereka adalah Relawan NKRI ) maka Sikap dan Kegiatan atau Bantuan Moril Praktis seperti itu pun (Photo terlampir di bawah ini) adalah merupakan Partisipasi Aktif dan Konkret sebagai suatu Symbol dan Sikap Politik yang nyata bahwa PARA MAHASISWA & PEMUDA turut Berpartisipasi dan Tidak Masa Bodoh terhadap Perkembangan dan situasi Politik yang melanda Negerinya, Republiknya dan Tanah Airnya dan terutama TIDAK LUPA dan MEMBANTU PARA PETUGAS KEAMANAN yang bertugas di front atau Garis terdepan untuk memulihkan TATA-TERTIB HUKUM , TATA-TERTIB POLITIK dan TATA-TERTIB KEHIDUPAN MASYARAKAT UMUM dan TATA-TERTIB KEHIDUPAN BANGSA DAN NEGERI INI.

>> Mahasiswa/Pemuda Relawan NKRI harus tegas dan berani mempertahankan semangatnya > Semangat Kesatuan Negara Republik Indonesia - dari Gangguan2 dan Serangan2 kaum Hedonisme Kekuasaan dan Kaum Hyper Hipokrisi dan Pendusta yang berbagai cara Di luar hukum melalui Cara dan atau secara Intensive , Struktural dan Sistematis serta Terorganisir melancarkan kembali Metode Terkutuk Dinasti ORBANYA > dengan melalui Pembohongan Massa, Perkosaan Hukum dan Undang2 (Konstitusi ) dan gencar melancarkan Budaya Politik HOAX (Pembohongan Masal) , Kampanye Hitam , Money Politik sampai pada Menggalang dan mengerahkan Demo2 dan Tindak Kekerasan Pidana Kriminal dengan mengorganisir dan mengerahkan Massa dan Ormas Islam Radikal dan Buruh Perusahaan2 Pribadi Pihak2 tertentu serta Gerombolan Preman dan Penembak 2 Misterius (Petrus) Bayaran .....persisi seperti di jaman ORBA ...

MOTTO :

>> KELEMAHAN SIKAP dan DAYA PIKIR ... tak lebih hanya akan melahirkan yang Satu: '' LEMAHNYA KARAKTER dan HILANGNYA JATI-DIRI serta MUDAHNYA ORANG untuk DIPERALAT dan DIMANIPULASI dan DIPROVOKASI ''......

On Sun, 26 May 2019 at 13:01, Sunny ambon ilmesengero@gmail.com [nasional-list] <nasional-list@yahoogroups.com> wrote:

Apakah mahasisa memiliki banyak fulus untuk mempersiapkan makanan yang dibagi-bagikan kepada polisi, atau siapa yang membiyai pembuatan makanan untuk dibagi-bagikan?

https://www.antaranews.com/berita/888025/mahasiswa-pemuda-relawan-nkri-bagikan-makanan-ke-polisi-di-thamrin

Metropolitan

Mahasiswa/Pemuda Relawan NKRI bagikan makanan ke polisi di Thamrin

Minggu, 26 Mei 2019 17:48 WIB

Sejumlah mahasiswa membagikan makanan/minuman untuk takjil kepada aparat keamanan di kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (26-5-2019). (Foto: Muhammad Zulfikar)

Jakarta (ANTARA) - Sejumlah mahasiswa dan pemuda bernama Aliansi Mahasiwa dan Pemuda Relawan Cinta NKRI membagikan makanan/minuman untuk mempercepat berbuka puasa (takjil) kepada aparat TNI dan Polri yang bertugas di sekitar kawasan Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.

"Ini merupakan bentuk solidaritas dan kecintaan kami kepada aparat keamanan yang telah bertugas menjaga NKRI, terutama beberapa waktu terakhir," kata perwakilan mahasiswa Imam Budi Mansur saat berorasi di depan Kantor Bawaslu RI, Jakarta, Minggu.

Dengan adanya bentuk rasa solidaritas tersebut, dia berharap ke depan tidak ada lagi kerusuhan atau kericuhan yang bisa mengganggu keamanan bangsa dan negara.

Dalam orasi singkatnya, Imam juga menegaskan bahwa aliansi mahasiswa dan pemuda tersebut sama sekali tidak berafiliasi dengan pihak mana pun.

"Kami tegaskan bahwa hari ini kami berbuka puasa bersama dan membagikan makanan/minuman untuk takjil bersama aparat. Sama sekali tidak ada keberpihakan pada kubu 01 atau pun 02," ujarnya.

Sebagai mahasiswa dan masyarakat, dia berharap ke depan semua elemen masyarakat lebih memikirkan dan mengutamakan arah masa depan bangsa.

Oleh sebab itu, dia berharap tidak ada lagi istilah "cebong" ataupun "kampret". Pendukung 01 maupun pendukung 02. Semua merupakan anak bangsa yang patut bertanggung jawab menjaga keamanan NKRI.

"Kami mengajak semua pihak bagaimana menyatukan perbedaan ini demi Indonesia yang lebih baik," ujarnya.

Anggota Brimob Maluku Willem menyampaikan terima kasih kepada para mahasiswa dan pemuda yang sudah peduli terhadap aparat keamanan.

"Aparat tentunya akan selalu terbuka bagi siapa saja yang berbuat baik. Namun, jika ada perusuh, tetap ditindak," katanya.

Aksi solidaritas buka puasa bersama dan bagi-bagi makanan/minuman untuk takjil tersebut, kata dia, sebelumnya sudah sering dilakukan masyarakat di sekitar kawasan Jalan Thamrin M.H. Thamrin.